Buahkelapa yang tidak sulit ditemukan membuat bisnis ini tergolong sederhana. Buah kelapa banyak tersedia di desa-desa atau pasar tradisional. Namun Anda harus mengeluarkan modal yang lumayan besar untuk membeli mesin parut dan mesin santan kelapa sebesar kurang lebih Rp. 30 juta. Melihat bisnis ini yang memiliki prospek menjanjikan, hal
Tentang Kelapa Parut Kering Kelapa paut kering merupakan bahan yang berkadar air rendah maksimal 3% sehingga dapat disimpan lama. Manfaat praktisnya dapat ditambah air, kemudian dipres untuk mendapatkan santan yang digunakan untuk memasak. Disamping itu, ini digiling sampai halus menjadi tepung kelapa. Cara membuat kelapa parut kering tidak terlalu rumit,, jadi akan sangat cocok dijadikan industri rumahan. Tepung kelapa digunakan untuk bahan pembuat roti dan kue. Sebelum digunakan, kelapa parut kering dibasahi dengan air, kemudian diperas utnuk mengeluarkan santannya. Walaupun kelapa parut belum banyak beredar di pasaran, diperkirakan di masa mendatang, terutama di perkotaan, kelapa parut semakin banyak diminati masyarakat untuk membuat masakan karena lebih praktis dibanding kelapa segar yang harus diparut terlebih dahulu. Bahan Buah Kelapa Peralatan Alat pencungkil, Pisau pengupas kulit daging buah, Mesin pemarut, Alat pengering. Proses Pembuatan Pengupasan Tempurung, usahakan agar daging buah tidak pecah. Untuk memudahkan pengupasan, buah kelapa dapat dipanaskan terlebih dahulu dengan menggunakan uap panas selama 30~40 menit. Pengupasan kulit daging buah sampai bagian luar daging buah menjadi putih bersih tanpa menyisakan kulit daging. Daging buah dipotong, kemudian dicuci bersih dan setelah itu daging buah ditiriskan Blanching Potongan daging buah dicelupkan ke dalam air panas 80~850C selama 5~8 menit untuk membunuh sebagian mikroba, mematikan enzim penyebab pencoklatan, dan melunakan jaringan daging buah. Daging buah diparut dengan menggunakan mesin untuk mendapatkan parutan seperti pita halus, atau desintegrator untuk mendapatkan parutan berupa butiran. Parutan kelapa dikeringkan untuk menurunkan kadar air menjadi maksimum 3%. Kelapa parut kering harus dikemas secara kedap udara dan uap air. Kemasan yang dapat digunakan adalah kantong plastik polietilen, kantong aluminium berlapis plastik, kotak plastik semi kaku, botol kaca, dan kotak kaleng. Sangat dianjurkan ke dalam kemasan dimasukkan gas nitrogen atau karbondioksida agar bahan terkemas mempunyai daya simpan yang lebih panjang. Mesin Parut Kelapa  Post navigationsehinggabutuh tenaga untuk memindahkannya. Dari macam-macam ukuran mesin parut kelapa yang ada sekarang ini, sehingga pada penelitian ini mencoba memberikan ide untuk membuat mesin parut yang lebih sederhana dalam skala rumah tangga. Proses perancangan mesin parut dilakukan dengan tahapan yaitu analisa kebutuhan,
Mesin parut kelapa adalah salah satu produk mesin dari hasil teknologi yang berfungsi sebagai alat untuk menghancurkan daging buah kelapa menjadi butiran-butiran kecil dengan tujuan untuk memperoleh santan yang terkandung di daging buah kelapa. Mesin parut kelapa yang sudah ada sekarang adalah mesin parut yang menggunakan motor bensin sebagai penggerak utamanya, dan bentuknya besar sehingga butuh tenaga untuk memindahkannya. Dari macam-macam ukuran mesin parut kelapa yang ada sekarang ini, sehingga pada penelitian ini mencoba memberikan ide untuk membuat mesin parut yang lebih sederhana dalam skala rumah perancangan mesin parut dilakukan dengan tahapan yaitu analisa kebutuhan, perencanaan, pembuatan, pengujian dan kesimpulan. Tenaga penggerak mesin parut menggunakan motor listrik, yang disesuaikan dengan kemampuan daya listrik perancangan mesin menghasilkan mesin parut kelapa dengan spesifikasi panjang 365 mm, lebar 150 mm, tinggi 200 mm. Penggerak mesin menggunakan motor listrik dengan daya 100 watt, 220 volt. Transmisi menggunakan sabuk dan puli, masing-masing puli berdiameter 15 mm dan 45mm. Waktu yang diperlukan untuk memarut satu buah kelapa sekitar 4 menit 4 detik dan untuk memarut 1 kg kelapa diperlukan waktu ±9,78 menit. To read the full-text of this research, you can request a copy directly from the author.... ha dan menghasilkan produksi sebanyak ton pada tahun 2019 Hardono, J, 2017. Produksi kelapa sebagian besar berasal dari perkebunan rakyat yang ...... Hal yang sama juga terjadi pada proses pemarutan kelapa, umumnya masyarakat menggunakan parut kelapa manual. Alat parut kelapa manual biasanya terbuat dari plat besi yang memiliki duri kecil yang berada dipermukaan plat Hardono, 2017;Nugraha, F. T. W., & Fauzi, A. S, 2022. Alat ini sangat sederhana, membutuhkan waktu yang cukup lama hanya untuk memarut satu buah kelapa serta tidak jarang sering terjadi luka ringan. ...Ovilia Putri utami GumayReno Ali AfanDaging buah kelapa merupakan salah satu jenis bahan baku yang paling sering digunakan indutri kecil catering makanan, dimana kelapa proses pengolahannya dilakukan dengan cara diparut. Proses pemarutan kelapa cukup dilakukan dengan manual dengan papan parut sederhana jika berjumlah sedikit, untuk menghasilkan parutan bagus, kecepatan parutan manual yang dibutuhkan kurang lebih 3000 gerakan parut setiap jam. Alat pemarut kelapa adalah salah satu produk alat untuk kebutuhan rumah tangga yang berfungsi sebagai alat untuk menghancurkan buah kelapa menjadi butiran-butiran kecil, dengan tujuan untuk memperoleh santan yang terkandung di daging buah kelapa. Penelitian ini bertujuan untuk merancang teknologi tepat guna berupa alat parut kelapa modifikasi skala menengah yang lebih ergonomis. Dari hasil pengujian yang diperoleh semakin tinggi kecepatan putar silinder atau kecepatan potong pisau parut maka semakin tinggi kapasitas pemarutan. Hal ini disebabkan karena semakin cepat kecepatan potong pisau parut maka siklus atau frekuensi pemarutan berlangsung lebih cepat.... e f Gambar 1. Proses produksi jajanan tradisional "gebleg" a pemarutan singkong b pengukusan parutan singkong c pemerasan parutan singkong d pencampuran singkong dengan bawang dan garam e menguleni adonan "gebleg" dan f pembentukan adonan "gebleg" dan Akuba 2016. Besarnya tenaga motor yang digunakan dalam mesin pemarut disesuaikan dengan kapasitas produksi yang diinginkan dan kemampuan daya listrik masyarakat Hardono 2017. ... Rany Puspita DewiSri HastutiHerru Santosa BudionoKampung Meteseh Jayengan terletak di Kecamatan Magelang Tengah Kota Magelang, yang berlokasi sekitar 3,5 Km dari pusat kota Magelang. Sebagian besar warga masyarakat kampung Meteseh Jayengan, Kelurahan Magelang memiliki usaha produksi makanan tradisional. Sebagian besar proses produksi jajanan tradisional masih dilakukan tanpa mesin, sehingga tidak efektif secara waktu. Tujuan kegiatan Program Kemitraan Masyarakat PKM yaitu untuk meningkatkan kapasitas produksi makanan tradisonal “gebleg”, salah satunya usaha milik Bu Murdinah. Kegiatan PKM di Meteseh Jayengan, Kelurahan Magelang dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap awal adalah observasi dengan melakukan survei lapangan untuk memperoleh data dokumentasi dan dilanjutkan diskusi dengan Bu Murdinah sebagai stakeholder. Tahap kedua adalah tahap pengembangan solusi melalui penerapan teknologi tepat guna yaitu mesin pemarut singkong. Hasil kegiatan PKM adalah berupa mesin pemarut singkong yang memiliki kapasitas 30 kg/hari dengan daya 20 watt. Melalui penerapan mesin pemarut singkong yang dibuat dapat meningkatkan kapasitas produksi yang semula hanya 15 kg/hari menjadi 30 kg/hari. Taraf hidup masyarakat Meteseh Jayengan, Kelurahan Magelang juga meningkat dengan meningkatnya pendapatan hingga 100%.... Terdapat kendala saaat penggunaaan alat parut manual, seperti menguras tenaga dan tidak effisien waktu. Penelitian sebelumnya dilakukan oleh Hardono, berupa pemarut dengan dimensi 365 mm x, 150 mm x 200 mm menggunakan motor listrik 100 Watt 220 Volt [6]. Penelitian oleh Sani,dkk merancang sebuah mesin parut berdimensi 400 x 220 x 225 mm menggunakan sistem model cakra dengan penggerak motor listrik dengan konsumsi listrik 125 Watt.. umbi ditempatkan pada lubang pemarut sehingga saat sistem bekerja tanaman umbi akan terparut [7]. ...Melati Trinindya SariHastuti HastutiSingkong merupakan umbi-umbian sebagai bahan makanan pokok dan sumber karbohidrat bagi tubuh. Pemarutan singkong meggunakan alat parut tradisional sangat menguras tenaga dan membutuhkan waktu lama saat pengerjaannya. Penelitian ini bertujuan merancang dan membuat alat parutan singkong dengan sistem kontrol berat berbasis mikrokontroler untuk diterapkan pada industri rumahan. Perancangan ini dilengkapi arduino uno sebagai pengontrolan utama, sensor loadcell sebagai penimbang berat singkong, modul HX711 sebagai penguat sinyal keluaran loadcell. Sebagai switch otomatis menggunakan relay satu channel 5V dalam mengendalikan keluaran berupa motor induksi satu fasa 125 Watt. Pada motor induksi terdapat pisau pemarut untuk mencacah singkong. Untuk informasi kinerja sistem menggunakan display LCD. Hasil pengujian dari alat pemarut singkong ini menunjukan input dan output sistem bekerja dengan baik dan sesuai fungsinya masing-masing. Loadcell dapat membaca nilai berat dengan selisih rata - rata 5 gram dari nilai sebenarnya. Diperoleh durasi pemarutan untuk memarut 1000 gram singkong kurang dari 1 menit dan untuk memarut 3000 gram kurang dari 3 menit. Alat pemarut singkong ini menghasilkan singkong parut bertekstur halus, tidak bergerindil dan berserat sehingga dapat digunakan sebagai bahan baku olahan makanan pada industri rumahan.... Perolehan VCO dengan cara tradisional menggunakan perlatan yang maksimal biasanya memiliki nilai jual yang cukup tinggi, karena bisa digunakan sebagai obat [10]. Apalagi bila ditunjang dengan proses pemanasan dengan suhu tertentu dan proses pengeringan dalam jangka waktu tertentu pula, maka akan menghasilkan VCO yang berkualitas [11] Pada beberapa penelitian memuat tentang rancangan alat pemarut namun menggunakan alat bantu motor penggerak, yakni menggunakan mesin penggerak motor listrik dengan daya 100 watt [12], dan penelitiannnya memliki dimensi berbeda dengan 2 fungsi yakni sebagai mesin pemarut dan juga pemeras [13]. Sedangkan pada penelitian ini lebih menekankan pada rancangan alat bantu secara manual dengan mempertimbangkan antropometri. ...Aliah RahmanAhmad A. LatuponuKimin KiminAwia ConangTujuan dari penelitian ini adalah menganalisis rancangan pemarut kelapa dengan sistem manual yang akan digunakan petani kelapa di dusun Air Pepaya Negeri Haruru Maluku Tengah yang daerahnya belum teraliri listrik dan terisolir. Proses produksi minyak kelapa di daerah pedesaan masih dilakukan dengan cara tradisional, yaitu diparut kemudian diperas, berikutnya proses itu masih dilakukan dengan alat dan cara yang relatif masih lambat dan tidak efisien. Pemilihan ini tentunya didasarkan karena ketersediaan alat dan menghindarkan penggunaan motor bensin yang dirasa cukup mahal dalam biaya operasionalnya. Proses produksi alat pemarut kelapa dilakukan tanpa melapas batok dengan menggunakan penggerak manual, sehingga waktu dan tenaga yang dibutuhkan manusia lebih singkat, selain itu pada alat ini juga dikombinasikan dengan alat pemeras santan dengan sistem ulir tekan dengan hasil perasan yang lebih baik dari sisi kapasitas dan waktu. Hasil penelitian menunjukkan pada putaran poros yang digerakkan n5 = 5,233 rad/s atau 0,83 kali putaran, akan menghasilkan putaran pada pisau parut sebesar 114 rad/s atau = 18,143 kali putaran dengan kecepatan potong 0,358 m/s atau memiliki perbandingan putaran yang terjadi antara putaran pada poros penggerak dengan putaran pada poros pisau parut adalah i = 21,785, sehingga daya atau energi yang dikeluarkan manusia jauh lebih kecil dan efisien dalam melakukan kegiatan proses produksi... Bagian penutup hopper masukan dan keluaran sebagai tempat dan masuk-keluarnya kotoran sapi. Bagian penggerak digunakan motor diesel [9][10]. Bagian mesin bisa dibuat atau dikatakan aman apabila mempunai nilai keamanan lebih dari 1,5 -2 dengan ketentuan material bahan terhadap kondisi lingkungan beban dan tegangan sudah diketahui [11][12]. ...Cattle farms produce waste which consisted of cow excrement in the form of solid, liquid, gas or cattle feed residual. Utilization of cow manure waste into organic compost requires proper processing technology which includes the technology of solid manure pulverizing and the technology of mixing raw materials. This research focuses on designing a cattle dung waste pulverizer. The methods used are numerical calculations, simulations using the Fusion 360 software, and fabrication based on Design for Manufacture and Assembly DFMA. The main parts of the design include pulverizer, engine frame, cover input and output hoppers, diesel motor, transmission belt and pulley. The safety factor obtained for the frame section was 4,645, for the cover section was and for the counter section was 2,009 with assumptions of uniform load distribution of 20000 N. The power required for the design was HP. The cattle dung waste pulverizer was built and tested using a diesel motor with a maximum power of 13 HP. The cattle dung waste pulverizer's capacity was 1500 kg/hour.... Bagian penutup hopper masukan dan keluaran sebagai tempat dan masuk-keluarnya kotoran sapi. Bagian penggerak digunakan motor diesel [9][10]. Bagian mesin bisa dibuat atau dikatakan aman apabila mempunai nilai keamanan lebih dari 1,5 -2 dengan ketentuan material bahan terhadap kondisi lingkungan beban dan tegangan sudah diketahui [11][12]. ...Cattle farms produce waste which consisted of cow excrement in the form of solid, liquid, gas or cattle feed residual. Utilization of cow manure waste into organic compost requires proper processing technology which includes the technology of solid manure pulverizing and the technology of mixing raw materials. This research focuses on designing a cattle dung waste pulverizer. The methods used are numerical calculations, simulations using the Fusion 360 software, and fabrication based on Design for Manufacture and Assembly DFMA. The main parts of the design include pulverizer, engine frame, cover input and output hoppers, diesel motor, transmission belt and pulley. The safety factor obtained for the frame section was 4,645, for the cover section was and for the counter section was 2,009 with assumptions of uniform load distribution of 20000 N. The power required for the design was HP. The cattle dung waste pulverizer was built and tested using a diesel motor with a maximum power of 13 HP. The cattle dung waste pulverizer's capacity was 1500 kg/hour.... Putaran poros mesin menggerakan poros mata parut melalui dua pulley yang dihubungkan dengan V -belt. Hal ini sejalan dengan Hardono 2017 yang menyatakan bahwa mesin parut kelapa adalah suatu alat yang digunakan untuk membantu atau mempermudah pekerjaan manusia dalam hal pemarutan kelapa. Sumber tenaga utama mesin parut adalah tenaga motor, dimana tenaga motor digunakan untuk menggerakkan atau memutar mata parut melalui perantara sabuk V-belt. ...... Putaran poros mesin menggerakan poros mata parut, dengan dua pulley yang dihubungkan dengan V -belt. Hardono 2017 menyatakan bahwa mesin parut kelapa adalah suatu alat yang digunakan untuk membantu atau mempermudah pekerjaan manusia dalam hal pemarutan kelapa. Sumber tenaga utama mesin parut adalah tenaga motor, dimana tenaga motor digunakan untuk menggerakkan atau memutar mata parut melalui perantara sabuk V-belt. ... Prosiding Seminar Nasional Vokasi IndonesiaABSTRAK Mesin parut kelapa merupakan bagian dari peralatan industri yang berfungsi untuk memarut daging buah kelapa. Mesin parut kelapa ada yang digerakkan dengan listrik, bahan bakar minyak, dan berbahan bakar gas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kecepatan parutan daging buah kelapa pada mesin parut kelapa berbahan bakar gas. Bahan bakar gas yang digunakan adalah Liquified Petroleum Gas LPG 3 kg. Putaran mesin pada putaran terendah sebesar rpm. Penelitian ini mengunakan metode penelitian eksperimental. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh kecepatan produksi parutan daging buah kelapa adalah sebesar 11,765 kg/ jam-12,647 kg/ RijantoMesin parut kelapa banyak digunakan pada industri rumah tangga. Mesin ini dapat digunakan dengan bahan bakar bensin, atau gas atau keduanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan penggunaan atau konsumsi bahan bakar bensin dan gas pada mesin parut kelapa. Bahan bakar bensin yang digunakan adalah pertalite dan bahan bakar gas yang digunakan Liquified Petroleum Gas LPG 3 kg. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental. Dari hasil penelitian, diperoleh bahwa besarnya konsumsi bahan bakar gas LPG pada putaran mesin rpm sebesar 0,136 kg/jam - 0,152 kg/jam, sedangkan pada putaran yang sama bahan bakar bensin yang digunakan sebesar 0,216 kg/jam - 0,324 kg/ has not been able to resolve any references for this publication.
Dalammembuat parut pada dasarnya dapat dibagi menjadi 5 pekerjaan utama, yaitu mencari kayu, mencari kawat, menghaluskan kayu (lamparan), membuat parut dan menjual parut. Mesin penggiling kelapa memang sudah lama ada tetapi orang harus pergi ke pasar dan bila untuk kebutuhan masak sehari-hari tidak efektif apabila harus ke pasar. Diposting Langkahdan Cara Membuat Serundeng Kelapa Campurkan semua bahan pasta bumbu dan proses atau tumbuk menjadi pasta halus. Panaskan 5 sdm minyak dalam wajan atau wajan dan jika agak panas, tambahkan krill, daun jeruk dan asam. Goreng selama 3 menit atau sampai krill berwarna keemasan dan mulai garing.